blog-indonesia.com

Senin, 28 Februari 2011

Thorium Babel Tidak Untuk PLTN

Pusat tenaga nuklir Tihange sebagai pemasok kebutuhan listrik Belgia, 17 Juni 2006.

PANGKAL PINANG, KOMPAS.com
- Deposit Thorium yang banyak di Kepulauan Bangka Belitung tidak akan dijadikan bahan bakar pembangkit listrik tenaga nuklir yang direncanakan dibangun di Bangka. Bahan bakar akan dibeli dari luar negeri.

Kepala Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) Hudi Hastowo mengatakan, ada beberapa panduan pembangunan pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN). Salah satunya memakai teknologi yang sudah teruji aman paling sedikit tiga tahun berturut-turut.

"Reaktor thorium untuk masa depan. Reaktor itu sedang dalam tahap pengembangan antara lain oleh India dan Amerika," ujarnya di Pangkal Pinang, Senin (28/2/2011).

Sedangkan PLTN di Babel, akan memakai bahan bakar uranium. Pengadaan uranium rencananya akan dibeli dari luar negeri. "Bisa pakai kontrak jangka panjang untuk keamanan (pasokan). Ada mekanisme fuel bank bagi negara-negara yang mengoperasikan PLTN," tuturnya.

Meskipun akan membeli, Hudi memastikan BATAN menguasai teknologi pembuatan bahan bakar reaktor. Hal itu antara lain karena BATAN sudah mengoperasikan reaktor riset di Serpong dan Yogyakarta.


KOMPAS

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More